Jalan Juanda Steril dari Pasar Kaget
Kebetulan tadi malam ane lewat jl.juanda depok liat banyak bener
satpol pp , dishub , serta aparat yang berjaga-jaga di sepanjang jalan
itu...tadinya ane pikir apa ada ricuh ato sbb tp setelah ane cek
ternyata ini masalahnya peraturan baru pemkot depok larangan pkl di
sepanjang jalur juanda depok..
Bagaimana menurut anda Dengan tidak adanya lagi pasar kaget di jl.juanda depok? Apakah akan mengurangi kemacetan kota depok?
Bagaimana menurut anda Dengan tidak adanya lagi pasar kaget di jl.juanda depok? Apakah akan mengurangi kemacetan kota depok?
Pemerintah Kota (Pemkot) Depok
terus mensosialisasikan pelarangan jualan atau
pasar kaget di sepanjang Jl Juanda setiap hari
Minggu pagi. Pemkot optimis, terhitung sejak 2
Desember 2012 depan, tidak akan ada lagi pasar
kaget di kawasan itu.
Wali Kota Depok, Nur Mahmudi Ismail, mengatakan
pihak masih terus melakukan sosialisasi kepada para
pedagang itu. Sosialisasi dilakukan mulai dari
pemasangan spanduk hingga komomukasi langsung.
“Insya Allah, tidak ada lagi (pasar kaget),” ujar Nur
Mahmudi seperti dikutip dari detikcom, Jumat
(30/11/2012).
2 Desember mendatang, aparat gabungan akan menjaga kawasan ini agar tidak ada pedagang yang
membandel. Mulai dari aparat kepolisian, Dishub hingga Satpol PP akan diturunkan.
Pemkot sendiri sudah mempersiapkan 2.300 buah kios yang tersebar di pasar tradisional milik pemerintah
dan swasta. Ada juga sekitar 700 los. Itu semua disiapkan Pemkot untuk menampung para pedagang.
“Kalau soal harga, saya tidak begitu hapal, cuma ada penawaran menarik,” kata politisi asal PKS ini.
Kegiatan pasar kaget di sepanjang Jl Juanda memang sudah menggangu. Terlebih lagi jalur ini termasuk
jalan nasional.
“Dan sejak dibangun, kawasan ini memang sebagai proyek percontohan lalu lintas,” tandasnya.
terus mensosialisasikan pelarangan jualan atau
pasar kaget di sepanjang Jl Juanda setiap hari
Minggu pagi. Pemkot optimis, terhitung sejak 2
Desember 2012 depan, tidak akan ada lagi pasar
kaget di kawasan itu.
Wali Kota Depok, Nur Mahmudi Ismail, mengatakan
pihak masih terus melakukan sosialisasi kepada para
pedagang itu. Sosialisasi dilakukan mulai dari
pemasangan spanduk hingga komomukasi langsung.
“Insya Allah, tidak ada lagi (pasar kaget),” ujar Nur
Mahmudi seperti dikutip dari detikcom, Jumat
(30/11/2012).
2 Desember mendatang, aparat gabungan akan menjaga kawasan ini agar tidak ada pedagang yang
membandel. Mulai dari aparat kepolisian, Dishub hingga Satpol PP akan diturunkan.
Pemkot sendiri sudah mempersiapkan 2.300 buah kios yang tersebar di pasar tradisional milik pemerintah
dan swasta. Ada juga sekitar 700 los. Itu semua disiapkan Pemkot untuk menampung para pedagang.
“Kalau soal harga, saya tidak begitu hapal, cuma ada penawaran menarik,” kata politisi asal PKS ini.
Kegiatan pasar kaget di sepanjang Jl Juanda memang sudah menggangu. Terlebih lagi jalur ini termasuk
jalan nasional.
“Dan sejak dibangun, kawasan ini memang sebagai proyek percontohan lalu lintas,” tandasnya.
Sumber : depok news.com
0 komentar:
Posting Komentar